Timbunan di tahun 2014 dimulai oleh buku di atas. Saya pengen banget punya buku dengan cover oren andalan Penguin Books. I guess everyone who loves to read has the same desire. :)) Dan lagi buku ini tentang Dublin, kota yang berada di antara daftar paling atas kota yang ingin saya kunjungi.

Sudah disampul, dan sempat dibuka sedikit tapi dalemnya agak mengecewakan ya. Mungkin beginilah buku-buku terbitan klasik. Jadi, ditimbun dulu… Muhahaha.

Next, adalah The Rosie Project.

Nemu buku ini pertama kali di Books & Beyond Citos tapi HARGANYA MAMEEENN GA KUAAATTT. Baca sinopsis dan review di Goodreads sih menarik. Saya masukin ke daftar to-buy dan to-read. Nanti-nanti deh kalau nemu yang murah saya beli. Entah di book depository atau di toko buku impor lokal. Tapi ya kok masih mahal ya. Pengennya edisi hemat di bawah seratus ribu gitu lah. Di mana-mana masih adanya edisi premium dengan hardcover atau bukan paperback. Jadilah terlupakan.

Waktu berlalu, saya sih ga terlalu kepengen amat, tapi pada suatu ketika, sampailah saya di Popular Bookstore di Tiong Bahru Plaza di Singapura. Ke situ niatnya cuma nyari sketchbook titipan Aan, eh trus mataku bertemu dengan buku ini dan tertulis di situ sedang promo jadi $ 8.80 saja! Langsung bongkoooosss. Hati senang, akhirnya bungkus buku dari Singapur setelah kecewa dengan Kinokuniya-nya yang mahaaaallll.

Masih dibaca-baca sih. Awal-awalnya menarik banget, tapi kok makin ke sini jadi aneh atau emang mood saya yang lagi ga oke. Tapi, menarik banget ide ceritanya.

Segitu dulu. Selanjutnya akan saya post-kan komik-komik pertama yang saya baca di 2014. :))